Wednesday, April 30, 2014

Soal Matematika (Volume Bangun Ruang)

Bola dalam Tabung
Tiga buah logam yang berbentuk bola yang memiliki jari-jari 7 cm, dimasukkan ke dalam tabung yang berisi air di dalamnya. Apabila setelah logam tersebut dimasukkan, permukaan air dalam tabung tersebut naik setinggi 2 cm, tentukan jari-jari tabung tersebut!
Pembahasan
Volume tiga bola logam sama dengan volume air yang naik. Sehingga,
Pembahasan Soal 2
Jadi, jari-jari tabung tersebut adalah 7√(14) cm.

Semoga Bermanfaat.....

Tuesday, April 29, 2014

Soal Matematika (Perbandingan)

Suatu pekerjaan dapat diselesaikan dalam waktu 50 hari oleh 30 orang pekerja. Disebabakan sesuatu hal, setelah berjalan 20 hari, pekerjaan dihentikan selama 5 hari. Agar selesai tepat waktu, diperlukan tambahan pekerja sebanyak berapa?
Soal 21 Februari 2013
Pembahasan
Dengan bertambahnya pekerja, maka waktu pengerjaan akan berkurang. Maka permasalahan di atas termasuk dalam permasalahan perbandingan berbalik nilai. Untuk memahami permasalahan di atas perhatikan diagram di bawah ini:
Tabel Periode Pekerjaan
Perhatikan pada soal, diketahui bahwa suatu perkerjaan dapat diselesakan oleh 30 orang dalam waktu 50 hari. Misalkan 1 orang selama 1 hari dapat menyelesaikan 1 pekerjaan. Maka selama 50 hari, sebanyak 30 orang dapat menyelesaikan (50 × 30 = 1.500) pekerjaan. Maka sebanyak 1.500 pekerjaan inilah yng harus diselesaikan.
  1. Periode pertama. Pada periode pertama, terdapat 30 orang dan 20 hari. Sehingga banyaknya pekerjaan yang dapat diselesaikan adalah (20 × 30 = 600) pekerjaan.
  2. Periode kedua. Pada periode kedua, selama 5 hari, tidak ada orang yang bekerja. Atau dengan kata lain banyaknya pekerja pada periode ini ada 0 orang. Sehingga banyaknya pekerjaan yang diselesaikan pada periode tersebut adalah (0 × 5 = 0) pekerjaan.
  3. Periode ketiga. Agar pekerjaan selesai tepat waktu, ditambahkan beberapa orang pekerja. Jika awalnya banyak pekerja adalah 30 orang dan banyaknya pekerja yang ditambahkan adalah n, maka banyaknya pekerja pada periode ketiga dapat disimbolkan (30 + n) orang. Sedangkan pada periode ketiga ini terdapat waktu 50 – (20 + 5) = 25 hari untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Banyaknya pekerjaan yang dapat diselesaikan pada periode ketiga dapat dicari dengan mengalikan banyaknya hari dengan banyaknya pekerja, yaitu: 25 × (30 + n) = 25 × 30 + 25 × n = 750 + 25n
Sehingga banyaknya pekerjaan yang dapat diselesaikan pada periode ketiga adalah 750 + 25n pekerjaan. Total pekerjaan yang dapat diselesaikan pada periode pertama sampai periode ketiga adalah sebanyak 600 + 0 + 750 + 25n.
Padahal sesuai rencana, selama ketiga periode tersebut, digunakan untuk menyelesaikan 1.500 pekerjaan. Sehingga,
Pembahasan Soal
Jadi banyaknya pekerja yang harus ditambahkan agar pekerjaan tersebut selesai tepat waktu adalah 6 orang.
Cara yang Lebih Sederhana
Penyelesaian di atas, dapat disajikan pada tabel berikut.
tabel-pembahasan-soal
Dengan menggunakan perhitungan berdasarkan hasil kali, permasalahan di atas dapat diselesaikan sebagai berikut:
Pembahasan Soal (2)
Jadi, tambahan pekerja yang diperlukan adalah sebanyak 6 orang.

Semoga Bermanfaat

Sunday, April 27, 2014

Menulis Surat Dalam Bahasa Inggris

Menulis Surat Dalam Bahasa Inggris
Cara pembuatan surat dalam bahasa Inggris. Yang perlu kita ketahui lebih awal sebelum memulai membuat surat yaitu karakteristik surat yang baik terlebih dahulu. Adapun karateristik (The characteristics of business letter) tersebut yang penulis ketahui sering dikenal dengan sebutan 7C sebagai berikut:
  1. Clear (Jelas)
  2. Concise (Singkat)
  3. Complete (Lengkap)
  4. Courteous (Sopan)
  5. Concrete (Bisa dipercaya)
  6. Clean (Rapi)
  7. Careful (Hati-hati)
Silahkan jabarkan masing-masing  yah?,, kita lanjut saja ke langkah berikutnya yaitu kenali bagian-bagian yang harus ada pada surat sebagai berikut (Parts and the usage):
  1. Heading/Letter Head
  2. Date Line
  3. Reference Line/Reference Number
  4. Inside Address
  5. Attention Line
  6. Salutation
  7. Subject Line/Re-line
  8. Body of letter
  9. Complementary Close
  10. Signature
  11. Enclosure
Heading/Letter Head
  • Dicetak dengan berbagai huruf
  • Bentuknya menarik
  • Umumnya berada di bagian atas
  • Content : Name of Company, complete address, telephone number, facsimile number, kind of business activity
  • Additional : Name of director, Address of branch office, bankers, post office (PO) Box, symbol of the company, motto
Date Line
  • Dicantumkan 3 sampe 6 baris (space) dibawah letter head
  • Sebelah kiri/kanan tergantung bentuk surat
  • Tidak perlu didahului nama kota (sudah tertera pada letter head)
  • Tanggal, bulan, tahun, ditulis lengkap. Dianjurkan untuk tidak menggunakan angka semua karena perbedaan penulisan tanggal antara British dan American akan membuat bingung sipembaca. Contoh 5-8-2012 akan terdapat dua pendapat, yaitu  sebagai berikut:
    -British : 5th August 2012
    -American : May 8th, 2012
Reference Line
  • Berisi inisial pengonsep dan pengetik (singkatan nama orang yang mendiktekan/pengonsep/penandatangan dan pengetik surat)
  • Diletakkan diatas sebelah kiri sejajar dengan date line
    - Ref. HH/AP
    HH: Inisial penandatangan, singkatan dari Horison Heywood
    AP: Inisial typist/pengetik, singkatan dari Anne Palmer
    - Ref. HH/AP/B3
    B3: nomor filling
    - Ref. line yang sering digunakan  dalam membalas surat:
    Your ref. HW/SC/221 >>>>>>>>> Ref. surat yang dibalas
    Our ref. HH/AP/B3>>>>>>>>>Ref. pembalas surat
Inside Address
  • Nama lengkap dan alamat perusahaan/orang yang dikirimi surat
  • Ditulis 4-6 baris bawah date line
  • Bisa berbentuk block form atau indent form
    Block form
    Open punctuation (tanpa ditutup dengan koma)
    Mr. John White, Sales Manager
    Miland Electric Co. Ltd
    25 Trinity Place, Macstown
    England MA 127 QE
    Close Punctuation (ditutup dengan koma)
    Mr. John White, Sales Manager,
    Miland Electric Co. Ltd,
    25 Trinity Place, Macstown,
    England MA 127 QE
    Indented formOpen punctuation (tanpa ditutup dengan koma)
Mr. John White, Sales Manager
Miland Electric Co. Ltd
25 Trinity Place, Macstown
England MA 127 QE
Attention Line
  • Digunakan jika surat ditujukan pada orang terntentu dalam suatu perusahaan, ditulis 2 baris dibawah inside address. Contoh:
Mr. John White, Sales Manager,
Miland Electric Co. Ltd,
25 Trinity Place, Macstown,
England MA 127 QE
For the attention : MR. Adminton
Purchase Manager
  • Jika tidak tahu alamat rumah tujuan, tapi tahu alamat pekerjaan, boleh denga cara sebagei-berikut:
    Mr. John White, Sales Manager,
    c/o 25 Trinity Place, Macstown,
    England MA 127 QE
c/o = Care Of
Att = Attention
Sekian dulu dari saya semoga bermanfaat......

Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia

Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia
Berawal dari pecahnya “Perang Asia Timur Raya “ , dan Amerika menyatakan perang kepada Jepang karena serbuan tentara Jepang di Pusat Pertahanan Amerika Serikat “Pearl Harbour” pada tgl 8 Desember 1941. Tentara Jepang dengan Angkatan Laut dan Angkatan Udaranya semakin agresif beraksi mendarat di wilayah Indocina ,Filipina , Malaya dan Indonesia. Pemerintah Hindia Belanda ikut ikutan Sekutu menyatakan perang dengan Jepang. Jepang mendarat ke Indonesia dengan tujuan melumpuhkan pasukan Belanda .Pendaratan pertama tentara Jepang di Tarakan kemudian  merambah ke daerah Balik Papan,Manado, Ambon, Makasar, Pontianak dan Palembang. Daerah daerah di Jawa juga dikuasainya ,pada tgl 1 Maret 1942 ,Jepang mendarat di BAnten, Indramayu dan Rembang. Wilayahnya semakin meluas dengan dikuasainya Batavia tgl 5 Maret 1942 , dan semakin merajalela ke wilayah Surakarta, Cikampek, Semarang dan Surabaya . Belanda semakin terdesak dengan penyerangan Jepang dan Ooh akhirnya Pemeritah Hindia Belanda menyatakan “menyerah tanpa syarat

Masyarakat Indonesia pada awalnya menyambut dengan ramah kedatangan militer Jepang , dapat dilihat dari sikap kooperatif tokoh tokoh Nasional kita Ir. Soekarno dan Moh Hatta. Pemerintahan Jepang mulai aktif merangkul rakyat dengan pembentukan organiasasi masyarakat , yang sebenarnya “ada udang di balik batu” sebenarnya dibalik itu untuk kepentingan Jepang di Perang Dunia II. Organisasi itu antara lain :Gerakan Tiga A, Pusat Tenaga Rakyat (PUTERA), Jawa Hokokai, Seinendan, Keibodan, Fujinkai, Heiho, MIAI, Pembentukan BPUPKI

BPUPKI(Badan Penyelidik Usaha Usaha Persiapan Kemerdekaan RI) dibentuk pada th 1943 dibawah pemerintah Perdana Menteri Tojo, bertugas untuk mempelajari dan menyelidiki hal hal yang penting dan perlu bagi pembentukan pemerintah Indonesia. Dalam perkembangannya selanjutnya BPUPKI dibubarkan dan diganti nama oleh tokoh pejuang kita , dari BPUPKI menjadi PPPKI atau dikenal dengan Docoritsu Junbi Inkai, dengan penggantian nama ini terkesan bahwa organisasi PPPKI bukan bentukan Jepang tetapi hasil kesepakatan dan perjuangan para tokoh kemerdekaan Indonesia. Peristiwa penting yaitu pertemuan Soekarno ,M Hata dan Rajiman Wedyodiningrat dengan Jenderal Terauchi di Dalat menyampaikan bahwa pemerintah Jepang telah memutuskan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia yang wilayahnya meliputi bekas wilayah Hindia-Belanda.

Kekalahan Jepang dan Kemerdekaan Indonesia
Pasukan Jepang mulai melemah, kekalahan dan kekalahan diperolehnya dan Amerika semakin kuat ,apalagi setelah menarik pasukannya yang ada di Eropa. Serangan Jepang dapat dihentikan oleh tentara Amerika antara lain pada bulan Mei 1942 di pertempuran Laut Koral dan Juni 1942 di Pertempuran Midway. Jepang semakin klepek klepek karena Amerika  mengamuk sehingga pada tgl 6 Agustus 1945 AS menjatuhkan Bom Atom pertamanya di Hiroshima . Amerika belum puas juga dan tiga hari kemudian tanggal 9 Agustus Bom Atom kedua mendarat kembali di kota Nagasaki, dua pusat kota pemerintahan Jepang menjadi hancur rata dengan tanah. Akhirnya Ohhhh Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada tgl 14 Agustus 1945. Penyerahan kalah itu dilakukan di kapal Missouri pada tanggal 2 September 1945 oleh Kaisar Hirohito(Jepang) dan Jendral Douglas Mc Arthur(Sekutu)

Berita kekalahan Jepang terhadap Sekutu tidak dapat disembunyikan, dengan perjanjian Post Dam Jepang menyerahkan kekuasaannya kepada Sekutu dan otomatis di Indonesia terjadi kekosongan kekuasaan . Kesempatan ini dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia dengan memproklamasikan KEMERDEKAAN INDONESIA.

referensi http://sejarah.kompasiana.com/2012/08/17/sejarah-singkat-kemerdekaan-indonesia-486324.html
Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia
Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia

Saturday, April 26, 2014

MATERI ADMINISTRASI PERKANTORAN


MATERI ADMINISTRASI PERKANTORAN
Manajemen Kantor.

Manajemen kantor adalah aktivitas mengelola dan membuat keputusan.
Batasan Manajemen Kantor.
1.Jasa
2.Jabatan
3.Gedung kantor
4.Ruang kerja.
5.Biro.
 

Manajemen kantor sering disebut pula “Administrasi kantor” adalah keseluruhan kegiatan penataan yang berhubungan dengan pelaksanaan tatausaha sebuah organisasi agar proses tersebut mampu menyediakan informasi yang bermakna bagi proses pembuatan keputusan.
Manajemen kantor dilihat dari segi manajemen merupakan kegiatan :
1.Merencanakan.
2.Mengorganisasikan.
3.Mengarahkan.
4.Mengendalikan.
5.Mengoordinasikan .
6.Mengawasi.
7.Menyempurnakan.
8.Menertipkan ketatausahaan.

Manajemen kantor dilihat dari sudut sasaran adalah segala kegiatan penataan yang ditujuhkan kepada segala hal yang berhubungan dengan pelaksanaan dalam system perkantoran untuk mencapai sasaran organisasi.
Aktivitas Kantor terbagi atas :
1.Kegiatan komunikasi.
2.Kegiatan kalkulasi.
3.Pengelolaan Warkat.
4.Penyusunan Laporan.
5.Kegiatan yang mengikuti prosedur rutin.

Di samping itu ada aktivitas tambahan yang juga dianggap penting yaitu :
1.Menulis.
2.Mengarsip.
3.Mencek.

Tujuan Kantor terdiri atas :
1.Penerima Informasi.
2.Pencatatan Informasi.
3.Penyusunan Informasi.
4.Pemberian Informasi.
5.Perawatan Aktiva.

Sifat dasar fungsi kantor adalah :
1.Merupakan Skunder terhadap tujuan pokok usaha (missal, produksi pabrik terjadi sebelum administrasi kantor)
2.Merupakan Komplementer terhadap tujuan pokok usaha (jadi tidak perlu pemabrikan, tidak pembelihan bahan)
3.Kantor merupakan aktivitas pengawasan.

Aspek Manajemen Kantor :
1.Tujuan.
2.Organisasi.
3.Metode.
4.Personalia.
5.Lingkungan.
6.Mesin dan perlengkapan kantor.

Harapan dari menejer kantor adalah :
1.Manajer kantor hendaknya menjadi pengorganisasi.
2.Manajer kantor hendaknya menjadi pemimpin dinamis.
3.Manajer kantor hendaknya mempunyai kemauan dan kemampuan untuk melimpahkan wewenang.
4.Dapat memperoleh dan melatih pekerja-pekerja kunci dan asisten-asisten.
5.Menyisihkan waktu untuk mengembangkan diri.

KEPEMIMPINAN MANAJEMEN
Kepemimpinan alah proses untuk mempengaruhi kegiatan kelompok yang terorganisasi dalam upaya untuk menetapkan dan mencapai tujuan.
Agar pemimpin ini kuat tanggap akan dunia lain maka seorang pemimpin harus mengetahui perubahan-perubahan yang akan terjadi antara lain.
1.Perubahan diri pemimpin.
2.Perubahan masalah.
3.Perubahan tehnik informasi.
4.Perubahan lingkungan
5.Perubahan ruang lingkup
6.Perubahan teknologi.

Tugas pemimpin yang utama adalah :
1.Membuat keputusan.
Keputusan dalam arti umum reaksi atas stimulasi oleh karena itu reaksi hanya berdasarkan gerak hati atau hasil pikiran yang dipertimbangkan. Jadi keputusan itu adalah kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi masa yang akan datang atau yang sedang terjadi.
2.Menetapkan sasaran.
Sasaran harus ditentukan dengan kokoh, spesifik, berkiblat pada hasil dan mengandung imbalan.
3.Memilih dan mengembangkan petugas.
4.Mengadakan komunikasi.
5.Memberikan motivasi.
6.Pengawasan pelaksana.

Jenis- jenis keputusan.
1.Keputusan teknis (dilakukan oleh petugas, mandor)
Ruang lingkup terbatas, biasanya untuk kebijaksanaan yang diambil untuk masalah rutin.
2.Keputusan operatif (dilakukan oleh manajer pelaksana)
Keputusan yang dilakukan berhadapan langsung pada karyawan.
3.Keputusan eksekutif (dilakukan oleh pimpinan pelaksana)
Lebih bersifat pedoman pelaksanaan yang sifatnya strategis.
4.Keputusan manajerial (dilakukan oleh manajer puncak)
Keputusan yang bersifat strategi organisasi, rencana induk, kebijkan umum, pola umum tentang sistim kerja.

Peranan bawahan dalam keputusan.
1.Bawahan sebagai penimbang.
2.Bawahan sebagai partisipan.
3.Bawahan sebagai inporman.

Ciri – ciri pokok pemimpin.
1.Pemimpin hendaknya berjiwa seimbang
2.Pemimpin hendaknya mempunyai kemampuan berpikir.
3.pemimpin hendaknya mempunyai tnggapan social.

Asas – asas kerja efektif
1.Rencana
2.Jadwal
3.Pelaksanaan.
4.Pengukuran.
5.Kontraprestasi.

ORGANISASI KANTOR

A. Pengorganisasian Perkantoran.
Ialah menyusun bagaian-bagian kantor sehingga seluruh pekrjaan merupakan sebuah tubuh teritegarasi.
Mengapa organisasi itu perlu :
1.Organisasi mencakup delegasi orang.
2.Organisasi memberikan batasan wewenang untuk melaksanakan tugas.
3.Organisasi memastikan tanggung jawab dari jabatan-jabatan perseorangan.
4.Organisasi mempengaruhi koordinasi.
5.Organisasi dapat mempengaruhi motivasi dan moral pekerja.
Untuk mengorganisasikan diperlukan prinsip-prinsip organisasi yang baik antara lain :
1.Garis wewenang hendaknya nyata.
2.Tidak ada wewenang yang tidak dipertanggung jawabkan dan tidak ada tanggung jawab yang tidak berdasarkan wewenang.
3.Jangkauan pengawasan harus tepat dengan kemampuan.
4.Wewenang dan tanggung jawab harus dipastikan dan tidak dibatasi.
5.Hirarki manajemen yang terlalu panjang akan mengundang birokratisme.
6.Pemeliharaan garis komunikasi baik vertikat maupun horizontal.
7.Spesialisasi yang tepat harus dimanfaatkan.
8.Desentralisasi sejauh mungkin dari pengawasan.


B. Kantor Sebagai Koordinator.
Kantor adalah keseluruhan ruang yang menjadi tempat melangsungkan kegiatan ketatausahaan atau kegiatan manajemen atau tugas pimpinan lainnya dalam sebuah organisasi.
Kantor berhubungan dengan manajemen informasi dan perawatan aktiva, pemerosesan informasi dalam kantor itu dapat dikelompokkan ke dalam bagaian- bagian sebagai berikut :
1.Penghisaban hasil pelaksanaan.
2.Pemeliharaan catatan oleh sistim akuntansi dan arsip.
3.Komunikasi tulisan dan tulisan.
4.Sistimatika dan penurunan biaya melalui analisa sistim dan analisa prosedur.
Hakekat kantor sebagai berikut :
1.Kantor sebagai pusat syaraf administrasi dan perencanaan kegiatan.
2.Kantor sebagai perantara.
3.Kantor sebagai tempat penyelesaian persoalan.
4.Kantor sebagai koordinator.
5.kantor sebagai penghubung dengan masyarakat.

C. Pengelolaan Kantor.
Ada sembilan bidang yang perlu di kelola oleh organisasi kantor ialah :
1.Kebijakan personalia kantor.
2.Perencanaan metode dan pelaksanaan kantor
3.Tehnik dan pekerjaan rutin kantor.
4.Lokasi, tatalahan dan tataruang kantor.
5.Penyediaan bahan, alat tulis, perlengkapan, perabot, perkakas dan mesin kantor.
6.Perencanaan, penyelenggaraan dan pengawasan warkat.
7.Sistim komunikasi.
8.Koleksi dan pengawasan biaya kantor.
9.Kebijakan dan pengawasan eksekutif kantor.


SISTIM INFORMASI MANAJEMEN
Informasi adlh hasil dari proses atau konsep arus.
Informasi itu bergerak dari seseorang kepada bawahannya, yang apabila telah diserap, informasi itu berubah menjadi pengetahuan.
Dalam manajemen kantor informasi berguna untuk menunjang manajer dan pengawas dalam melaksanakan tugas dan membuat keputusan.
Oleh karena itu informasi haruslah memenuhi 3 syarat utama yaitu, tepat waktu, relevan dan dapat dipercaya.
Sehingga kita dapat mendefinisikan SIM mempunyai 3 sifat yaitu :
1.Dapat mengukur pengaruh keputusan, baik sebelum ataupun sesudah terjadi.
2.Dapat mengukur lingkungan, karena kita tidak mungkin dapat mengawasi atau meramalkan perubahan keadaan eksternal.
3.Dapat bereaksi dalam jangka waktu yang memadai.
Dari ke 3 sifat itu maka SIM merupakan metode yang dapat menghasilkan informasi yang tepat waktu untuk menajemen mengenai lingkungan ekternal dan pelaksanaan internal sehingga dapat menunjang pengambilan keputusan.

Prasyarat Sistim Informasi.
Sebelum 3 syarat diatas dipenuhi maka ada yang di sebut prasyarat dimana harus dibenahi sebelum SIM itu dibentuk prasyarat itu antara lain :
1.Manajemen perlu menetapkan tujuan yang hendak dicapai dengan jelas.
2.Menetapkan informasi yang digunakan dengan tepat dalam pengambilan keputusan dan menetapkan rencana dan pengawasan terhadap kegiatan yang dilaksanakan.
3.Manajer perlu menggolongkan pengambilan keputusan dengan pasti.
4.Manajer perlu melimpahkan kegiatan kepada setiap manajer dengan jelas.
5.Manajer harus memikul tanggung jawab dalam hal perencanaan dan pengawasan SIM.
6.Manajer mau melimpahkan masalah tehnis kepada ahli staf SIM
7.Manajer mencapai kemufakatan dengan ahli tehnik mengenai tujuan SIM.
8.Manajer memahami cara pemanfaatannya.

Tujuan Informasi
1.Informasi deskriptif (gambaran)
2.Informasi penjelasan
3.Informasi praduktif (meramalkan)
4.Informasi evaluastif (mengevaluasi)
5.Informasi inovatif.

Corak Sistim Informasi / Model.
1.Sistim informasi berdasarkan komputer
2.Sistim informasi berdasarkan organisasi.
3.Sistim informasi berdasarkan karyawan.

Pengelompokan Informasi Menurut Tingkat.
1.Laporan dan warkat, akan melukiskan hal-hal yang telah terjadi dan memberikan iktisar keberhasilan dan kegagalan.
2.Pengukuran dan pengawasan, menetapkan hal-hal yang terjadi dalam menilai dengan cara membandingkan status pekerjaan dan rencana.
3.Ramalan dan rencana, memanfaatkan data yang diperoleh dan kemudian memproyeksikannya ke masa yang akan dating.
4.Integarasi dan stimulasi, tidak banyak kantor yang berhasil mengelola bahan menjadi sebuah model dan bentuk simulasi, padahal keduanya banyak membantu perencanaan strategis.


JASA KOMUNIKASI
Komunikasi adalah proses penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain. Masalah yang sebenarnya timbul bukan terletak pada apakah manajer itu perlu berkomunikasi atau tidak, tetapi apakah manajer itu mampu mengadakan komunikasi dengan tepat atau tidak.

Pertimbangan-pertimbangan dalam memilih media komunikasi.
1.Kecepatan, sampai sejauh mana pentingnya komunikasi.
2.Kecermatan, apakah informasi yang akan disampaikan membutuhkan kecermatan.
3.Keamanan, apakah resiko hilangnya informasi.
4.Kerahasiaan, apakah muncul masalah apabila informasi itu jatuh ke tangan orang lain.
5.Catatan, apakah komunikasi itu harus dilakukan dengan komunikasi tertulis, sehingga catatan harus dipersiapkan.
6.Kesan, apakah komunikasi dalam bentuk sedemikian rupa sehingga dapat memberikan reaksi.
7.Biaya, berapakah biaya dan persiapan dan pelaksanaan untuk mengadakan komunikasi.

Sebab-sebab Gagalnya Fungsi Komunikasi.
1.Dagmatisme, salah persepsi baiasanya seseorang mempunyai pandangan sendiri terhadap pekerjaannya. (miss komunikasi)
2.Klise, samar-samar (banyangan)
3.Efek kalang bulan (pengaruh imbas), dua nilai, salah dan benar, baik buruk, yaitu kecenderungan untuk mengizinkan kesan umum untuk mengenai dari seseorang mempengaruhi pertimbangan / perhitungan terhadap sifat khusus dari orang tersebut.

Laporan Ialah komunikasi obyektif dan teratur mengenai informasi fakta yang melanyani tujuan oraganisasi, tertentu.
Penggolongan Laporan.
1.laporan menurut pokok soal.
2.laporan menurut formalitas.
3.laporan menurut selang waktu,
a.berkala, laporan menurut selang waktu yang teratur, harian dan mingguan.
b.Khusus, laporan yang tidak terulang-ulang.
4.laporan menurut fungsi.
a.informative, menyajikan data mengenai suatu hal.
b.Eksaminative, menyajikan data tetapi juga tafsiran dan analisa.
c.Analitis, diikuti dengan kesimpulan bahkan saran.
5.laporan menurut penampakan lahiriah.
a.memorandum, berkenaan dengan masalah rutin
b.laporan surat.
6.laporan menurut hubungan penulis dan pembaca.
a.laporan administrative, merupakan laporan yang resmi di tulis dalam organisasi usaha untuk memberikan kemudahan dalam pelaksanaan..
b.laporan bebas.
7.laporan menurut status dan wewenang
a.laporan publik, laporan yang disiapkan dan disusun oleh lembaga –lembaga umum.
8.laporan lain
a.laporan perkembangan
b.laporan pengabsahan
c.laporan rekomendasi.






KOMUNIKASI ANTAR KANTOR

Tidak bedanya dengan komunikasi dalam kantor, media komunikasi antar kantor juga terbagi menjadi dua yaitu, media komunikasi lisan dan media komunikasi tulisan. Yang keduanya sangat-sangat diperlukan bagi kelangsungan hidup organisasi. Sebab tanpa kedua media ini organisasi tidak akan dapat berjalan dengan baik.

MEDIA KOMUNIKASI LISAN
Untuk dapat menggunakan media ini maka pimpinan harus memilih media tersebut yang sesuai dengan kebutuhan kantor, tentunya yang efektip dan episien. Disini media komunikasi yang tepat adalah telepon.
Pemilihan telepon ini juga harus sesuai dengan kebutuhan kantor, bias melalui telepon local atau sljj.

MEDIA KOMUNIKASI TULISAN
Media komunikasi tulisan antar kantor yang sering digunakan yaitu :
Surat
Surat merupakan cirri khas atau cermin dari organisi, surat yang baik didalamnya harus terdapat,
-Kepala surat atau kop surat.
-Alamat yang dituju, nama, jabatan,
-Salam pembuka.
-Isi surat.
-Salam penutup.
-Tanda tangan.
Format surat
-hampir setiap organisisasi mengembangkan bentuk suratnya masing-masing, dan biasanya terdapat inisial konseptornya.
-Apapun bentuk suratnya yang terpenting adalah konsisten.

Ada 3 macam bentuk surat yang lajim dipergunakan.
1.blok penuh.
2.blok yang dimodipikasi.
3.blok yang dimodipikasi dengan paragraph indented.

Hal yang perlu diperhatikan sebelum membuat surat.
1.Buatlah outlinenya
2.Aturlah pembukaanya, isinya, dan penutupnya.
3.Bersahaja.
4.Gunakan kata-kata yang sederhana.
5.Singkat.

Ada 5 jenis surat atar kantor diantaranya.
1.Surat klaim.
2.Surat permintaan
3.Surat pemesanan
4.Surat tanggapan positip atas surat klaim
5.Surat yang bersifat penolakan.

DAMPAK TEKNOLOGI DALAM MEDIA KOMUNIKASI
Kemajuan teknologi dapat berdampak bagi media komunikasi, dan disebabkan oleh :
1.electronik mail.
2.fecsimile
3.word processor.

PERENCANAAN DAN PENGADAAN KARYAWAN
Ialah jumlah karyawan yang dibutuhkan / diperlukan di dalam suatu perusahaan / organisasi, jumlah ini tidak tergantung pada ukuran perusahaan tapi juga tergantung pada kompleksitas dari struktur organisasinya, rencana ekspansi dan tingkat keluar masuknya karyawan.

Tujuan perencanaan karyawan secara formal adalah : agar,
1.Lebih berdaya guna dan berhasil guna dalam penggunaan sumber-sumber tenaga kerja.
2.Lebih baik dalam perencanaan dan pengembangan karyawan
3.Lebih berdaya guna dalam perencanaan persamaan kesempatan bekerja bagi karyawan.
Namun ini semua biasanya hanya jumlah saja, tetapi yang lebih penting adalah spesifikasi, kualifikasi untuk posisi perorangan harus diindentifikasi sehingga karyawan yang tepat dapat dipilih.

Teknik Perencanaan Karyawan.
1.Dari atas ke bawah yaitu kantor pusat yang merencanakan.
2.Dari bawah ke atas yaitu masing-masing unit kegiatan (departemen) merencanakan dan memperkirakan jumlah karyawan yang diperlukan.
3.Kombinasi dari keduanya.

Tehnik Perkiraan Para Ahli, ialah tehnik ini digunakan hanya berdasarkan pengalaman dan instistusinya saja, para manajer personalia melakukan ini hanya berdasarkan kebutuhan masa yang akan dating, ini juga sisebut dengan tehnik Delphi adalah prosedur yang dikembangkan oleh Rand Ciorporarions akhir tahun 1940-an, tujuannya adalah untuk mendapatkan kesatuan pendapat dari kelompok ahli. Tehnik ini cocok untuk organisasi kecil dan menengah guna untuk memajuhkan organisasi.

Tehnik Proyeksi ialah perencanaan kebutuhan pegawasi yang berdasarkan hubungan yang pernah ada antara sebuah factor dengan kepengawaian itu sendiri. Cara ini banyak digunakan dan biaya yang murah.

Tehnik Model dan Perkiraan Berganda, ialah tehnik dengan menghubungkan banyak factor terhadap kepengawaian seperti penjualan, pendapatan, nasional, pendapatan riil. Tehnik ini hanya digunakan pada organisasi yang besar karena membutuhkan biaya untuk penggunaan komputer dan ahli dalam merancang tehnik ini.

Tehnik Peramalan Berdasarkan Kebutuhan Tiap Unit. Ialah merupakan salah satu tehnik dari bawah ke atas untuk peramalan permintaan karyawan, masing-masing unit atau bagian memperkirakan jumlah karyawan yang dibutuhkan. Dan mengajuhkannya kepada kantor pusat.
Biasanya tehnik ini lebih menggunakan penentuan Tabel Persediaan Karyawan (TPK), manfaat dari TPK ini ialah :
1.Bagan menyediakan informasi tentang situasi penempatan karyawan dalam organisasi perusahaan.
2.Karyawan yang sudah siap untuk promosi dapat dengan mudah untuk diindentifikasi.
3.Menunjukkan sumber tenaga kerja yang berasal dari dalam perusahaan sendiri melalui identifikasi siapa yang akan dipromosikan.
4. Karyawan yang tidak menunjukkan kerja yang memuaskan akan diketahui, dan kebutuhan terhadap pelatihan atau pergantian karyawan terindentifikasi.
5.Karyawan yang mendekati pensiun akan terindentifikasi dan persiapan pergantian.
TPK ini juga memiliki keterbatasan, yaitu :
1.Terbukanya peluang jabatan di unit tertentu belum tentu dapat diisi oleh karyawan yang siap dipromosikan.
2.Data yang terdapat di TPK tidaklah cukup untuk dipakai sehingga penilaian masih diperlukan untuk menyimpan dokumen yang berisikan kecakapan karyawan, untuk kerja dan informasi latar belakang karyawannya.
3.agar data tidak usang, maka diperlukan pembaharuan data, sehingga diperlukan waktu untuk mempersiapkannya.

Analisa Kebutuhan Karyawan.
1.Pengaruh ekternal, termasuk ekonomi, teknologi, social, politik dan hukum,
2.Peraturan pemerintah. Beberapa pasal dari UUD 45 psal 5 ayat 1, 20 ayat 2, 27 ayat 2 dan pasal 28 , menjamin kesempatan bekerja bagi warga negara Indonesia yang tidak membedakan jenis kelamin, suku bangsa dan agama, dalam pelaksanaan ini dimungkinkan untuk mengrekrut karyawan dari luar.

Sumber Tenaga Kerja dan Cara Pengadaannya.
1.Sumber internal perusahaan.
2.Sumber eksternal perusahaan :
a.Lembaga ketenagakerjaan.
b.Rekrut dalam acara khusus
c.Liburan panjang
d.Sekolah / kampus
e.Melalui iklan.
3.Perekrutan.
4.Prosedur penggunaan tenaga kerja.
a.Daftar permintaan kebuthan karyawan
b.Daftar isian pelamar.

Seleksi
Ialah proses dengan mana sebuah perusahaan memilih dari suatu daftar pelamar, orang yang paling baik memenuhi criteria untuk posisi yang tersedia dengan mempertimbangkan syarat-syarat yang ditentukan.
Tujuan pokoknya adalah mendapatkan karyawan yang paling mendekati standart kerja perusahaan, kepuasan karyawan dan pengembangan kemampuan secara penuh termasuk dalam tujuan ini.

Wawancara
1.Wawancara langsung
2.Wawancara tidak langsung
3.Wawancara tersusun
4.Wawancara dengan paksaan.
5.Referenci.
6.Record of Employment (data karyawan )


ANALISA SISTIM DAN PROSEDUR
Sistim adalah suatu kelompok objek atau satuan unit yang terpadu sedemikian rupa sehingga muncul dalam bentuk keseluruhan, bekerja, berfungsi atau bergerak secara interdependen dan harmonis.
Analisa sistim dapat dianggap sebagai suatu tindakan atau proses pengkajian suatu aktivitas yang secara khusus melalui alat-alat alternatif menentukan tujuan yang diinginkan atau esensial dan bagaimana hal ini dapat dicapai dengan cara yang paling efisien.
Setiap sistim sebagai keseluruhan terdiri atas komponen yang mendukung kepaduan sistim itu hingga dapat mencapai tijuan.
Kebanyakan pekerjaan kantor apabila kita teliti akan terdiri atas suatu pola sistim, prosedur dan metode sehingga istilah sistim itu berhubungan erat dengan gambaran sempurna dari personalia.

Sifat Metode, Prosedur dan Sistim.
Tiap sistim yang berlaku akan terdiri atas sejumlah prosedur, mekanisme sistim ditopang oleh sejumlah prosedur yang diperlukan.
Prosedur merupakan urutan pekerjaan atau kegiatan yang terencana dengan tujuan untuk menangani transaksi usaha yang berulang dengan cara seragam atau terpadu.
Bilamana sistim itu sendiri atas sejumlah prosedur maka untuk setiap pelaksanaan dalam sebuah prosedur akan terdapat suatu metode untuk mencapai tahapan demi tahapan pekerjaan tersebut. Jadi.
Metode adalah panduan atau alat dan sarana mekanis untuk melaksanakan setiap pekerjaan.
Dengan meneliti manajemen kantor dengan cara lebih cermat, dapat dikatakan bahwa seluruh sistim dan prosedur kantor terdiri atas sejumlah besar praktek kantor. Praktek kantor tersebut dapat mempengaruhi pelbagai sistim atau prosedur secara babas satu sama lain. Praktek itu pun dapat pula dipusatkan dengan suatu cara sehingga dianggap sebagai prosedur kecil yang terpisah.
Adapun praktek kantor tersebut sebagai berikut :
1.Pengiriman surat dan penerimaan surat.
2.Pengarsipan warkat.
3.Pelayanan reproduksi dan pengadaan.
4.Komunikasi antar kantor.
5.Pelayanan telepon, telegram dan alat telekomunikasi lainnya.

Tujuan analisa sistim dan prosedur.
Menarik untuk dikaji bahwa analisa sistim dan prosedur itu pada kenyataannya berhubungan erat dengan berbagai hal seperti analisa prosedur, analisa metode, dan penyerdeharnaan kerja. Dari sudut efesiensi dan efektifitas, kesemuanya itu mempunyai tujuan yang sama yaitu mengurangi biaya pekerjaan kantor tanpa efektivitas disamping membantu manajemen mencapai tujuan.
Objek analisa sistim dan prosedur, apabila dikemukakan dengan nyata berpusat di sekitar arus kerja dan kegiatan pelaksanaan, pemanfaatan mesin dan personalia, dan formulir. Tujuan analisa sistim dan prosedur yang berhubungan dengan objek kajian tersebut adalah :
1.Apabila perlengkapan otomatis dapat menyelesaikan pekerjaan lebih tepat, lebih cepat dan dengan biaya yang lebih efisien menganjurkan mekanisme tugas-tugas yang berulang-ulang.
2.Menyederhanakan formulir baik metode persiapan maupun isiannya.
3.Menghapuskan formulir dan warkat yang tidak penting dan tidak perlu.
4.Memadukan formulir-formulir yang mungkin dapat disatukan.

Mengapa ASP itu diperlukan.
1.Perbaikan merupakan cara yang dilaksanakan dengan konstan.
2.Keseragaman prosedur bagi setiap pekerjaan yang sama.
3.Tanggung jawab lebih mudah dipastikan.
4.Biaya kantor rutin turun.
5.Pelatihan personalia sederhana dan lebih efektip.

Organisasi Yang Menangani ASP
1.Manajer atau dewan manajer kantor.
2.Organisasi staf yang beranggotakan analis-analis sistim dan prosedur.
3.Perusahaan konsultan manajemen.
Metode yang dipergunakan manajemen akan ditentukan oleh besarnya kantor, sikap manajemen terhadap kerja, sikap personalia kantor dan kemampuan dana yang tersedia.

Pelaksanaan ASP Kantor.
ASP bagi seluruh kantor akan meliputi kajian waktu dan gerakan yang ditujuhkan terhadap pekerjaan tatausaha yang berulang, sedangkan analisa prosedur lajimnya mencakup tiga hal. Ketiga hal itu meliputi :
1.Penganalisaan terhadap arus kerja dalam kantor dengan alat diagram tataruang kantor atau diagram yang digunakan kantor.
2.Penelitian terhadap formulir yang digunakan kantor.
3.Mekanisme persiapan, penggunaan dan arus formulir; makanisme ini mungkin mencakup perubahan penggolongan warkat, perubahan arus informasi atau bahkan mesin kantor baru.
Karena penerapan hasil analisa sistim dan prosedur kantor itu membawa akibat yang sungguh-sungguh terhadap menejemen personalia, setiap pikiran ke arah itu harus direncanakan dengan mendapalam untuk diperhitungkan segala implementasi yang perlu.


ANALISA, DESKRIPSI DAN TUGAS

Tugas ialah kumpulan dari keseluruhan pekerjaan, kewajiban dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh seseorang, sedangkan
Jabatan adalah kedudukan yang menetapkan tugas, wewenang, hak dan tanggung jawab yang melekat pada seseorang pekerja dalam sebuah organisasi.

Faedah Analisa Tugas,
Ialah program administrasi personalia yang bertujuan memperoleh hasil kerja dengan cara yang terbaik, oleh orang yang berkemampuan tertinggi, pada tingkat upah yang teradil, yang dapat menghasilkan jumlah pekerjaan memuaskan yang terbesar.
Ada lima aspek dalam analisa tugas ini yaitu :
1.Analisa tugas
2.Deskripsi tugas
3.Spesifikasi tugas
4.Penilaian tugas
5.Pengukuran kerja dan penentuan standar tugas.
Analisa tugas secara umum dapat memberikan informasi sebagai berikut :
1.Pekerjaan
2.Sifat pekerjaan
3.Syarat jabatan
4.Tanggung jawab pejabat.
Adapun manfaat dari analisa tugas ini sebagai berikut :
1.menetapkan penggolongan pekerjaan yang direncanakan dan dilaksanakan
2.mengukur, menghitung dan menetapkan gaji dan upah.
3.menetapkan hubungan kerja yang sistimatis
4.memberikan petunjuk yang berguna dalam memberikan tugas-tugas
5.membantu menetapkan apakah pekerjaan seorang perlu dipindahkan atau tidak.
6.membantu menetapkan kebijaksanaan kenaikan pangkat pekerjaan.
7.membantu dalam menetapkan alat-alat yang diperlukan
8.membantu penilaian pekerja
9.membantu dalam menetapkan alat-alat yang diperlukan
10.membantu memperoleh fakta-fakta pekerjaan yang mempunyai resiko.

Metode Analisa Tugas.
1.Metode kuesioner (angket)
2.Metode wawancara.
3.Metode observasi.

Ruang Lingkup Deskripsi Tugas.
Setiap hasil yang diperoleh dari ketiga metode diatas maka dipelajari dan dimasukan ke dalam formulir deskripsi tugas, apabila deskripsi tugas sudah dianggap selesai maka dapat mengembangkan spesifikasi tugas.
Deskripsi tugas secara umum meliputi :
1.Nama tugas
2.Iktisar tugas
3.Gambaran tugas yang dilaksanakan
4.Formulir yang dipergunakan dalam tugas
5.Bahan dan perlengkapan.
6.Hubungan dengan tugas-tugas lain.
7.Prasyarat pengetahuan untuk melaksanakan tugas.
8.Kualifikasi khusus yang meliputi fisik, mental dan pengalaman.
9.Kondisi lingkungan untuk memudahkan pelaksanaan tugas.

Spesifikasi Tugas
Merupakan penjabaran pertikal dari deskripsi tugas, akan menjelaskan tugas, keperluan minimum dalam hubungannya dengan kualifikasi dan kemampuan kerjadan kondisi kerja.
Syarat minimum dalam spesifikasi tugas adalah :
1.pendidikan dan pengalaman
2.mental dan keadaan jiwa umumnya
3.jasmani seperti tinggi, kekuatan, pengliatan, pendengaran dan umur.
4.kemampuan teknis atau keterampilan berdasarkan pelatihan terdahulu dan kecepatan dan ketelitian dalam melayani alat mekanis.
5.tanggung jawab terhadap pelengkapan, bahan, warkat dan tanggung jawab pribadi.

Metode Penilaian Tugas.
1.Penggolongan Nonkuantitatif yaitu, berkenaan dengan tingkat kesulitan.
a.Metode Pemantaan : metode rangking atau pemberian tingkatan berdasarkan tugas dan wewenang.
b.Metode Klasifikasi tugas ;
2.Penggolongan Kuantitatif
a.Perbandingan Faktor ; suatu cara penetapan upah dengan factor pekerjaan.
b.Metode Angka ;

Penilaian Jasa Kerja
Merupakan laporan berkala resmi dalam bentuk tulisan yang berisi uraian mengenai baik atau buruknya pekerja dalam malaksanakan tugasnya.
Tujuan penilaian jasa kerja.
1.untuk keperluan administrasi, seperti arsip dan pembuatan keputusan.
2.untuk penentuan kondisi kerja
3.untuk penempatan pekerja
4.untuk keperluan mutasi dan promosi
5.untuk pemberhentian pekerja
6.untuk menetapkan tingkat upah dan premi lainnya.
7.untuk menstimulasi pekerjaan.
8.untuk membantu menempatkan metode latihan bagi pekerja.
Mutu dasar yang biasanya dinilai terdiri atas ;
1.mutu dan jumlah pekerjaan yang diselesaikan
2.sikap kerjasama atau loyalitas
3.sifat ketergantungan (berhubungan dengan tingkat pengawasan yang diperlukan)


KESEKRETARISAN
Perkataan sekretaris berasal dari bahasa latin Secretarius, yang berarti orang atau penjabat yang diberi kepercayaan untuk memegang urusan yang bersifat rahasia, sedangkan kantor tempat sekretaris itu bekerja disebut Secretariatus.

Tingkatan Karyawan Sekretaris
1.Yunior, mereka yang baru lulus dari pendidikan umum tanpa pelatihan khusus, mereka mengerjakan tugas rutin.
2.Juru tik atau stografer, mereka memiliki keahlian khusus pada umumnya mereka bekerja lebih dari satu eksekutif.
3.Sekretaris pribadi.
4.Asisten Pribadi.
5.Sekretaris Perusahaan, bertanggung jawab mengelola warkat, hubungan dengan pemilik saham, mengadministrasi kebijakan perusahaan.

Peranan Sekretaris Dalam Organisasi Pemerintah.
Pada mulanya sekretaris adalah seorang pejabat yang memperoleh kepercayaan dari pimpinan untuk mengurus hal-hal dan menyimpan surat-surat yang bersifat rahasia.
Sehingga pengertian sekretaris pada saat ini lebih berifat ketatausahaan umum. Dan pada saat ini pula ada sekretaris yang memimpin unit oraganisasi besar baik pemeritah maupun di bidng kemasnyarakatan.
Dahulu pula sekretaris hanyalah tempat seorang sekretaris bekerja, tetapi sekarang merupakan unit organisasi tempat sekretaris dengan pembantunya melakukan rangkaian kegiatan dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas pokok instansinya.

Dalam pemerintahan ada dua jenis organisiasi sekretaris
1.sekretaris organisasi, melakukan fungsi manajemen yang meliputi perencanaan, pembuat keputusan, pengarahan, pengoordinasian dan pengawasan.
2.sekretaris pimpinan, hanyalah melaksanakan tugas atas perintah pimpinan dan untuk kepentingan pimpinan dalam ruang lingkup yang sempit.


Sekretaris Organisasi
Dalam struktur pemerintahan terdapat beberapa tingkatan, seperti sekretaris negara, sekretaris jendral, sekretaris lembaga pemerintahan nondepartemen.
Berdasarkan Kepres No.8 thn 1978, sekretaris negara memimpin secretariat negara. Sekretariat negara adalah suatu lembaga pusat yang merupakan wadah administrasi dan lembaga pemerintah tingkat pusat yang tidak termasuk salah satu departemen.


Tugas sekretaris negara.
1.Membantu Presiden dalam memperlancar pelaksanaan tugasnya yang bersangkutan dengan penyelenggaraan kekuasaan negara dan pemerintahan yang meliputi administrasi pemerintah dan administrasi pembangunan secara luas.
2.Menyelenggarakan koordinasi dan pelayanan administrasi dan keuangan lembaga-lembaga pemerintah non departemen, menteri-menteri negara yang memimpin departemen serta lembaga lain yang ditetapkan undang-undang.
Berdasarkan kepres No.44 dan 45 tahun 1974 yang kemudian dikembangkan dengan keputusan menteri yang bersangkutan maka untuk membantu pelaksanaan tugas seorang menteri dibentuklah sekretaris jendral. Dengan tugas :

menyelenggarakan pembinaan administrasi, organisasi dan ketatlaksanaan terhadap seluruh unsure di lingkungan departemen dan memberikan pelayanan teknis dan administrative kepada mentri

Fungsi-Fungsi Sekretariat jendral :
1.Koordinasi dalam mengatur dan membina kerjasama seluruh adiministrasi departemen termasuk pelayanan teknis maupun administrative.
2.Perencanaan,
3.Pembinaan Administrasi
4.Pembinaan dan tatalaksana
5.Penelitian dan Pengembangan
6.Pendidikan dan Pelatihan
7.Hubungan Masyarakat
8.Koordinasi penyusunan peraturan perundangan.
9.Keamanan dan Ketertiban.


Sekretaris Pimpinan
Dalam sekretaris pimpinan lembaga pemerintah yang memakainya adalah Dewan Perimbangan Agung dan Dewan Perwakilan Rakyat.
Menurut Kep. DPA No. 010/KEP/K-U/DPA-1977 Jo. No. 015/KEP/K/DPA/1979, ditegaskan adanya sekretaris pimpinan DPA. Dengan tugas sebagai berikut :
1.Mencatat acara kerja harian pimpinan DPA.
2.Membuat konsep surat/naska.
3.Melayani/menerima dan mengatur pertemuan resmi.
4.Mengadakan hubungan intern maupun ektern.


ARSIP
Pengarsipan adalah proses penyusunan dan penyimpanan warkat asli, atau salinan sehingga dapat ditemukan dengan mudah jika diperlukan.

Prinsip sistim arsip yang efisien adalah :
1.Biaya untuk meterjemahkan dan memeliharanya dipertimbangkan dengan jasa yang diperlukan dari sistim itu atau masuk akal.
2.warkatnya, apabila diperlukan, setiap saat dapat dibuat tanpa keterlambatan yang tak masuk akal.
3.warkatnya cukup terlindung selama suatu periode pemeliharaan untuk keperluan rujukan.
Sehingga manajemen perlu mengambil langkah sebagai berikut.
1.periode penyimpanan,
2.perlindungan.
3.keterlambatan yang dapat diterima dalam penempatan.
4.orang yang biasa menggunakan arsip

Pedoman Penyusunan Arsip :
1.sortil dan kelompokkan semua kertas sebelum memulai membuat arsip.
2.jangan terburu-buru
3.arsiplah koresponden menurut urutan tanggal.
4.apabila perlu sediakanlah rujukan silang.
5.gunakan dengan cekatan.
6.segera apabila koresponden lama dan tempatkanlah di dalam asrip mati.
Faedah sistim arsip yang tepat.
1.sederhana
2.terjamin
3.lengkap dan padat
4.sistim sujukan silang yang jelas
5.penelusuran yang bersistim
6.sistim klasifikasi yang memadai

Klasifikasi Arsip.
1.klasifikasi berabjad
2.klasifikasi geografis
3.klasifikasi subjek
4.klasifikasi numeric
5.klasifikasi kronologis

Arsip Terpusat, mempunyai kebaikan.
1.keseragaman sisitim untuk seluruh organisasi.
2.tidak ada duplikasi untuk salinan yang hanya memiliki satu buah dari setiap dokumen.
3.ekonomis dalam ruangan dan perlengkapan.
4.metode dan prosedur kantor dapat distandarisasikan.
5.struktur organisasi menjadi luwes.
6.penyebaran yang lebih baik bagi beban kantor sehingga dapat menghemat biaya pelaksanaan pekerjaan.
7.program pelatihan dapat diciptakan untuk mengembangkan pekerjaan.
8.memberikan kemungkinan bagi pelaksanaan pengkajian biaya dan analisa kantor.
9.spesialisasi kerja dapat dikembangkan.
10.pengawasan yang lebih ketat.
11.tugas manajer kantor naik kedudukannya karena tanggung jawab yang lebih besar untuk semua pekerjaan kantor.
Adapun kelemahannya sebagai berikut :
1.sentralisasi dapat menyebabkan biaya pengawasan ditambahkan dengan biaya kantor keseluruhan.
2.organisasi kantor tersebar di pelbagai tingkat gedung atau tersebar di daerah yang luas.
3.waktu kerja hilang karena petugas pulang pergi dari kegiatan yang dipusatkan ke departemen.
4.keterlambatan dalam menyerahkan warkat untuk mereka yang memerlukan.
5.sentralisasi memerlukan formulir yang mungkin asing bagi penggunanya.
6.departemen akan merasa tertekan karena peraturan yang sama.
7.tugas dalam organisasi mungkin dilaksanakan bukan karena urutan kepentingan tetapi urutan penerimaan.
8.sifat rahasia beberapa warkat dan informasi tidak praktis untuk ditempatkan pada tempat terpusat.

Tujuan warkat.
1.warkat menyediakan irformasi
2.warkat memudahkan pengawasan.
3.warkat merupakan alat untuk membuat kebijaksanaan.
4.warkat memudahkan pembakuan kerja.

Manajemen Warkat.
1.kegiatan untuk menentukan bahan yang akan diarsip.
2.sistim penyimpanan.
3.sistim pemusnahan.
4.pola pengawasan
5.kebutuhan dana untuk pembentukan dan pemeliharaan warkat.
 

http://www.4shared.com/file/67505840/5f5e4041/MATERI__ADMINISTRASI__PERKANTORAN.html

Sistem Kearsipan


Sistem Kearsipan

Pengertian Kearsipan


Sebelum kita mempelajari sistem kearsipan, marilah kita kenali lebih jauh apa itu arsip. Arsip adalah pusat ingatan bagi setiap kegiatan dalam suatu kantor. Tidak mungkin seorang petugas arsip dapat mengingat semua catatan dan dokumen secara lengkap tanpa arsip. Oleh karena itu suatu kantor dalam mengelola kearsipannya harus memperhatikan sisitem kearsipan yang sesuai dengan keadaan organisasinya dalam mencapai tujuannya.
Secara etimologi kata arsip berasal dari bahasa Yunani (Greek), yaitu  archium  yang artinya peti untuk menyimpan sesuatu. Semula pengertian arsip itu memang menunjukan tempat atau gedung tempat penyimpanan arsipnya, tetapi perkembangan terakhir orang lebih cenderung menyebut arsip sebagai warkat itu sendiri.
Suatu catatan dikatakan arsip apabila memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
1. Mempunyai arti
2. Masih mempunyai kegunaan
3. Disimpan dengan teratur.

Pengertian arsip menurut Undang-Undang No 7 tahun 1971 bab 1 pasal 1 bahwa yang dimaksud dengan arsip yaitu :
1. Naskah – naskah yang dibuat dan diterima oleh Lembaga Negara dan Badan-Badan Pemerintah dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemerintah.
2. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-badan swasta dan atau perorangan, dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kehidupan kebangsaan.

Sedangkan pengertian arsip menurut para ahli :
1. The Liang Gie mengartikan arsip sebagai kumpulan warkat yang disimpan secara teratur, berencana, karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat cepat ditemukan kembali.

Hal-hal yang perlu diperhatikan lingkup kearsipan atau disebut juga tata kearsipan (record management) meliputi enam kegiatan utama yaitu:
1. Penciptaan arsip/warkat
2. Pemiliha arsip/warkat
3. Pengendalian arsip/warkat
4. Penyimpanan arsip/warkat
5. Perawatan arsip/warkat
6. Pemusnahan arsip/warkat

a. Menurut Milton Reilzfeld, kegunaan arsip yaitu :
    1. Values for administrative use
    2. Values for legas use (nilai-nilai kegunaan hukum)
    3. Values for fiscal use (nilai-nilai kegunaan keuangan)
    4. Values for policy use ( nilai-nilai kegunaan politik/kebijakan)
    5. Values for historical use (nilai-nilai keguanaan sejarah)
    6. Values for research use (nilai-nilai kegunaan penelitian)

b. Menurut Ensiklopedia administratif yaitu
    1. Guna informatoris
    2. Guna yuridis
    3. Guna historis
    4. Guna ilmiah

 Sistem Kearsipan


Sistem pengarsipan atau sistem kearsipan adalah cara pengaturan atau penyimpanan arsip secara logis dan sistematis dengan memakai abjad, numerik / nomor, huruf ataupun kombinasi huruf dan nomor sebagai identitas arsip yang terkait. Sistem ini dibuat untuk mempermudah dalam penyimpanan dan penemuan kembali arsip. Hal ini merupakan bagian dari pekerjaan kantor yang sangat penting. Informasi yang tertulis yang tepat harus tersedia apabila diperlukan, agar kantor dapat memberikan pelayanan yang efektif. Kearsipan juga sangat dibutuhkan dalam pelakasanaan administrasi, karena arsip merupakan pusat ingatan bagi setiap kegiatan dalam suatu kantor.
Pada dasarnya sistem kearsipan atau filling adalah kegiatan penyusunan dokumen, warkat dan arsip pada tempat yang telah ditentukan, sehingga bila diperlukan dapat ditemukan dengan cepat.

Sistem kearsipan yang sesuai dengan teori ilmu kearsipan terdiri dari 5 macam yaitu :

1) Kearsipan sistem abjad (Alphabetic Filling System)
2) Kearsipan sistem Subjeck ( Subjeck filling system )
3) Kearsipan sistem, wilayah ( Geographic Filling system)
4) Kearsipan sistem nomor ( Numeric filling system)
5) Kearsipan sistem tanggal (chronological filling system)

 Semoga bermanfaat.....

Kumpulan Materi Aspek Hukum Dalam Bisnis

Materi I - Pengertian & Sejarah Hukum Tentang Perbankan
unduh materinya DISINI 
Materi II - Pengantar Umum Tentang Hukum Perbankan
unduh materinya DISINI 
Materi III - Merger Akuisisi & Likuidasi
unduh materinya DISINI 
Materi IV - Hukum Tentang Rahasia Bank
unduh materinya DISINI 
Materi V - Aspek Hukum Lembaga Penjamin Simpanan
unduh materinya DISINI 
Materi V - Hukum Perjanjian (Kontrak Bisnis)
unduh materinya DISINI 
Materi V - Teori Hukum Tentang Perlindungan Nasabah Bank
unduh materinya DISINI 
Materi VI -Teori Hukum Tentang Bank Sentral dan Pengawasan Bank
unduh materinya DISINI 
Materi VII - Aspek Hukum Bank Mengenai Bank Multinasional dan Internasional
unduh materinya DISINI 
Sumber : http://bani-cheno.blogspot.com

Kumpulan Resep Obat Tradisional

Kumpulan Resep Obat TradisionalAsam dan Garam Mengatur Asi

Setelah melahirkan, biasanya ibu-ibu repot mengatasi Asi. Khususnya bagi ibu-ibu yang bekerja di luar rumah. Di saat kita tengah bekerja, kadang-kadang asi mengalir ke blus yang kita pakai tanpa kita rasa. Dan hal ini sangat memalukan jika eman kita sejawat dan mengetahuinya. Jika hal ini terjadi pada anda, atasilah segera dengan resep tradisinonal berikut ini.
Caranya :
              Ambillah setengah sendok makan garam dapur dan campur dengan asam jawa secukupnya. Kemudian tambahkan sedikit air, lalu remas-remas sampai menyatu. Selanjutnya oleskan dengan ke payudara dengan arah perputaran jarum jam, juga dari bawah ke  atas pada kedua payudara. Lakukan sampai tiga kali setiap sore dan malam. Isnya Allah ASI anda tidak akan terlalu merepotkan. Selamat mencoba :-)

                                                             Tahu sebagai bedak dingin                                             

Sengatan matahari pada kuli wajah membuat kulit berflek hitam dan sulit di hilangkan. jika hall ini terjadi pada diri anda atasilah segera dengan resep tradisional yang midah dan praktis seperti di bawah ini.
Caranya :
               Campurkan satu buah tahu cina dengan tiga sendok air tawar. Remas-remas sampai tercampur rata-rata. selanjutnya lulurkan pada bagian muka, terutama bagian yang terdapa banyak flek hitam. Sebelumnya kulit wajah sebaiknya di cuci dulu dengan air bersih. Biarkan ramuan tahu itu menempel terus di kulit wajah, sampai mengering. Setelah itu angkat dengan sapu tangan atau handuk yang lembab. Lakukan hal tersebut setiap hari sebelum menjelang mandi. Insya Allah dalam waktu relatif singkat, flek hitam di wajah anda akan hilang dengan sendirinya. Selamat Mencoba :-)

Sawo Muda Obat Diare

Jika anda terserang diare atau mencret dan sudah meminum obat namun masih juga belum sembuh. Nah,cobalah resep tradisional di bawah ini.
Caranya : 
  •  Ambillah buah sawo yang masih muda
  • Cuci hingga bersih
  • lalu parut tanpa menggunakan air
  • Kemudian peras parutan buah tadi lalu diminum 
  • Insya Allah tak lama kemudian pasti anda akan merasakan khasiatnya

Manfaat Daun Petai Cina

Daun petai cina dapat menyembuhkan luka akibat luka terkena air panas.
Caranya :
  • Sediakan beberapa daun petai cina yang masih muda
  • Kemudian tumbuk hingga halus 
  • Lalu beri sedikit garam
  • Kemudian oleskan daun petai cina tersebut pada bagian tubuh yang terkena siraman air panas.
  • Insya Allah luka anda akan sembuh tanpa meninggalan luka
  • Selamat membuktikan :)

Ramuan Obat Keseleo

Apabila salah seorang keluarga anda atau bahkan anda mengalami keseleo (terkilir)sehingga membengkak, segeralah obati dengan ramuan tradisional ini.
 Caranya :
  • Sediakan pala, kunyit, dan kencur, masing-masing sebesar ibu jari
  • Kemudian parut ketiga bahan tersebut
  • Lalu pergunakanlah untuk mengompres dengan cara melaburkan ke bagian tubuh yang membengkak tadi
  • Insya Allah bengkak tersebut cepat mengempes dan sembuh 
  • Selamat Mencoba

Friday, April 25, 2014

Permintaan dan Penawaran Uang ׀ Pengantar Ekonomi Makro


Pengertian Uang
Uang adalah sesuatu yang dapat berfungsi secara umum sebagai sarana pertukaran barang dan jasa, asset, dan pembayaran terhadap utang-utang. Uang juga merupakan persediaan aset, digunakan untuk transaksi, salah satu jenis kekayaan.
Fungsi Uang
  • Untuk kelancaran kegiatan tukar-menukar
  • Uang berperan sebagai penyimpan nilai
  • untuk menjadi unit hitung (satuan nilai) dan media pertukaran
  • untuk ukuran bayaran yang ditunda
  • kemudahan uang dikonversi menjadi sesuatu yang lain seperti barang dan jasa, kadang disebut likuiditas uang
Penggunaan uang meningkatkan efisiensi
  • Uang adalah alat untuk mengukur transaksi ekonomi.
  • Tanpanya, kita terpaksa melakukan barter.
  • Namun, barter membutuhkan kebetulan ganda dari keinginan (double coincidence of wants) — situasi yang jarang terjadi di antara dua orang, masing-masing memiliki barang yang lain inginkan pada waktu dan tempat yang tepat untuk melakukan pertukaran.
Mengapa Orang pakai Uang?
  • Medium of Exchange (Sarana pertukaran) :
    • Acceptable (dapat diterima)
    • Portable (mudah dibawa)
    • Divisible (terbagi-bagi)
    • Cannot easily counterfeited (tdk mudah
    • dipalsu)
    • A store of value (Penimbun nilai)
    • A unit of account (satuan hitung)
    • A standard deffered of payment (standar pembayaran utang)
Sejarah Uang
  • Barter
  • Commodity money(gold or silver) (Fullbodied money)
  • Modern money
    • Paper money
    • Bank money
    • Electronic Money
Bentuk Uang
  • Uang fiat adalah uang yang nilai nominalnya jauh lebih tinggi daripada bahan pembuat uang tersebut. Uang tersebut menjadi berharga karena pemerintah dan masyarakat telah sepakat untuk menerima uang tersebut dengan nilai tertentu (Tidak memiliki nilai intrinsik).
  • Uang komoditas (Commodity money) adalah uang yang nilai bahan pembuatnya / komoditas bahan sama dengan nilai nominal uang tersebut (memiliki nilai Intrinsik)
  • Uang Hampir Likuid Sempurna adalah suatu aset yang dapat dijadikan sebagai uang namun tidak semua pelaku ekonomi mau menerima sebagai alat pembayaran karena harus ditukarkan lebih dulu dengan uang likuid (uang fiat dan komoditas. Contohnya cek
Macam dan Jenis Uang
  1. Uang Kartal adalah uang yang dijadikan sebagai alat transaksi sah dan wajib diterima seluruh masyarakat pada perekonomian. Uang kartal umumnya berbentuk uang kertas dan uang logam. Contoh uang logam Rp. 100,- uang kertas Rp. 1.000,- dan lain sebagainya.
  2. Uang Giral adalah suatu tagihan pada bank umum yang dapat dipergunakan sebagai alat pembayaran dan transaksi yang sah dan masyarakt tidak wajib menerima pembayarannya. Uang giral dapat dibilang mudah, aman dan praktis karena dalam melakukan transaksi di mana seseorang tidak perlu menghitung dan membawa banyak uang kontan, jika hilang atau jatuh ke tangan orang jahat dapat segera diblokir dan mudah dalam penggunaannya. Contoh uang giral yaitu cek, giro, telegraphic transfer, dan lain-lain.
  3. Uang Kuasi adalah surata atau sertifikat berharga yang dapat dijadikan sebagai alat pembayaran yang sah. Contoh uang kuasi adalah saham, obligasi, dan lain-lain.
  • Pemerintah dapat terlibat dalam sistem moneter untuk membantu rakyat mengurangi biaya transaksi.
  • Menggunakan emas sebagai mata uang adalah mahal karena kemurnian dan beratnya harus diverifikasi.
  • Juga, koin lebih banyak dikenal daripada batangan emas.
  • Pemerintah lalu menerima emas dari publik untuk ditukar dengan sertifikat emas- lembaran kertas yang bisa ditukar dengan emas.
  • Jika orang percaya pemerintah akan memberi mereka emas bila diminta, maka mata uang tersebut akan sama berharganya dengan emas itu sendiri plus, lebih mudah membawa kertas daripada emas.
  • Hasil akhirnya adalah karena tak ada yang meminta emas lagi dan semua orang menerima kertas, kertas itu memiliki nilai dan berperan sebagai uang.
Jumlah Uang Beredar vs. Kebijakan Moneter
  • Jumlah uang beredar (money supply) adalah jumlah uang yang tersedia.
  • Kontrol atas jumlah uang beredar disebut kebijakan moneter (monetary policy)
  • Di Amerika Serikat, kebijakan moneter dilakukan oleh institusi setengah independen yang disebut bank sentral.
  • Bank sentral di AS disebut Federal Reserve, atau Fed.
Operasi Pasar Terbuka, Pembelian dan Penjualan Obligasi Pemerintah
  • Untuk meningkatkan jumlah uang beredar : Bank sentral membeli obligasi pemerintah dan membayarnya dengan uang baru.
  • Untuk menurunkan jumlah uang beredar : Bank sentral menjual obligasi pemerintah dan menerima uang yang ada di masyarakat dan lalu menghancurkannya.
Bank Sentral mengendalikan jumlah uang beredar dalam 3 cara :
  1. Melakukan Operasi Pasar-Terbuka (membeli dan menjual obligasi pemerintah)
  2. Mengubah persyaratan cadangan (tidak pernah benar-benar digunakan).
  3. Mengubah tingkat diskonto yang bank-bank anggota (tak memenuhi persyartan cadangan) bayar untuk meminjam dari bank sentral.
Komponen Penawaran Uang
M1: transaction money, disebut juga uang dalam arti sempit, terdiri dari:
Currency (coins and paper currency) +
Transaction account (demand deposit) +
Traveler’s checks
M2: broad money, disebut juga uang dalam arti luas, terdiri dari:
M1 + saving deposits + time deposit
Uang Inti
High Powered / Core Money (M0):  M0 = C + R
where:
C = Currency in circulation (paper and coin money)
R = Reserve Requirement of Commercial Bank in Central Bank
The Future of Money:
(The Evolution of Money:an empirically view)
Barter > Commodity Money (gold & silver) > Paper money (certificate) > Bank money (demand deposit) > Intangible money > Electronic money (e-money)
Permintaan Uang
  1. Transaction Demand for Money
  • Uang diperlukan untuk membiayai pembelian/ transaksi thd. barang, jasa dll.
  • Permintaan uang berkorelasi positip dengan tingkat pendapatan, tetapi berkorelasi negatip dengan tingkat bunga, ceteris paribus.
  1. Asset Demand >  fungsi store of value
  • Berkaitan dengan keinginan memegang uang karena likuiditasnya & sebagai asset yang tidak beresiko
Teori Klasik tentang permintaan uang
1. The Equation of Exchange  (by Irving Fisher)
Quantity Theory of Money: “Orang menahan uang untuk tujuan transaksi”
MV = Py
Where :
M : nominal quantity of money
V : income velocity of money
P : price level
y : quantity of output of goods and service
Persamaan kuantitas dapat dipandang sebagai suatu definisi : mendefinisikan perputaran V sebagai rasio GDP nominal, PY, terhadap kuantitas uang M. Tapi, jika kita membuat asumsi bahwa perputaran uang adalah konstan, maka persamaan kuantitas MV = PY menjadi teori dampak uang yang berguna. Garis di atas V mengartikan perputaran adalah tetap.

Teori Kuantitas Uang
Persamaan kuantitas adalah suatu identitas : definisi dari empat variabel membuatnya benar. Jika satu variabel berubah, satu atau lebih yang lain harus juga berubah untuk
mempertahankan identitas. Persamaan kuantitas kita gunakan dari sekarang adalah jumlah uang beredar (M) dikali perputaran uang transaksi (V) yang sama dengan harga (P) dikali jumlah transaksi (T):
Uang × Perputaran = Harga × Transaksi
M × V = P × T
V dalam persamaan kuantitas disebut perputaran uang transaksi (transactions velocity of money). Ini menyatakan berapa kali uang berpindah tangan dalam periode waktu tertentu.

2. The Cambridge Equation (by Alfred Marshal)
“ household desire to hold some fraction of their nominal income as money (in cash)
Md = kPy
Where:
Md : Jumlah keseluruhan uang yang diinginkan untuk ditahan
k : konstanta yang menyatakan berapa banyak uang orang ingin tahan untuk setiap dolar pendapatan (0<k<1)
Py : Nilai output nominal = Pendapatan nominal rumah tangga
Motif Permintaan Uang Menurut Keynes :
  • Transaksi (transaction motive)
    • untuk memperlancar transaksi
    • Semakin besar sejalan dengan me­pendapatan
    • Berjaga-jaga (precautionary motive)
      • terkait dengan kondisi ketidakpastian
      • Ditentukan oleh besar kecilnya transaksi
      • Spekulasi (speculative motive) – spekulasi dalam surat berharga _ membeli surat berharga pada saat harganya murah dan menjualnya pada saat harganya mahal untuk memperoleh keuntungan
Penawaran Uang (money supply)
  • Jumlah uang kartal dan giral yang beredar dalam perekonomian
  • Pemerintah dapat mempengaruhi dan mengendalikan jumlah uang beredar melalui:
    • Open market operation
    • Discount rate policy
    • Changing reserve requirement
    • Selective credit control
The Monetary transmission Mechanism
  • It the route by which changes in the supply of money are translated into
  • changes in output, employment, prices and inflations.
  • For instance, Central Bank is concerned about inflation and decided to slow down the economy.
  • R down MS up > I, C,X down AD down > Real GDP down and inflation down.
Semoga bermanfaat....

Sumber Referensi :

  • Makroekonomi Teori Pengantar Edisi III, Penulis Sadono Sukirno
  • Bahan Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro di STIE Bank BPD Jateng yang disampaikan oleh Bpk. Himawan Arif S., SE. MSi.

Cara Memilih Lokasi Usaha yang Strategis

Salah satu pertimbangan pada saat akan membuka Usaha adalah Lokasi Usaha. Dalam memilih lokasi usaha harus kita pertimanbangkan dengan matang karena tempat usaha yang tidak tepat dan tidak strategis akan membuat usaha tidak berjalan seperti harapan.


Ada beberapa pertimbangan dalam memilih lokasi yang akan di jadikan tempat usaha dan pertimbangan-pertimbangan tersebut adalah :
  •  Tinggat Kepadatan Penduduk
Lokasi usaha yang memiliki tingkat kepadatan penduduk tinggi akan mempunyai peluang untuk sukses dan berkembang. Jadi pilihlah tempat -tempat yang rame, semisal adalah di Kota -kota besar  yang nga hanya berdomisili di situ tetapi berkunjung ke situ. Kalo Musiman biasanya seperti Tempat-tempat Wisata
  •  Tingkat Pendapatan Masyarakat Calon Komsumen.
Dengan mengetahui secara pasti mengenai tingkat pendapatan penduduk maka akan mempengaruhi usaha. Hal ini berhubungan dengan daya beli masyarakat.Jika daya beli masyarakat tinggi, makan produk yang terjual akan semakin banyak sehingga usaha akan semakin berkembang dan sukses.
  • Sifat Bahan Baku dan Kemudahan Mendapatkan Secara Kontinu.
Dengan adanya bahan baku yang mudah di peroleh makan suatu usaha tidak akan kesulitan dalam beroperasi.Maka dalam hal ini akan membuat usaha semakin maju dan berkembang berbeda dengan bahan baku yang sulit di dapar maka usaha akan mengalami kendala.
  • Sifat Produk yang di Hasilkan.
  • Jarak Dengan Pasar.
  • Ongkos Transportasi. 
  • Pengadaan Tenaga kerja dan Tingkat Sosial Masyarakat.
  • Tersedianya Sumber Air Yang memadai Dan Faktor-faktor Lingkungan lainnya yang menunjang usaha.
  • Peraturan-peraturan Setempat, Fasilitas dan Kemudahan yang Tersedia. 
Faktor-faktor tersebut yang paling menonjol adalah faktor bahan baku, pasar, dan Ongkos Transportasi. Dalam hal ini dibutuhkan pertimbangan dan Peikiran matang yang bagus.
  • Faktor Lain yang berpengaruh.
Faktor-faktor lain berpengaruh terhadap keseluruhan proses produksi, baik iklim,sikap masyarakat, peraturan pemerintah, intensitas persaingan dan lain-lain.


Nah Sebenarnya apa sih Manfaat Tempat Usaha Yang Strategis ??

Beberapa dari Manfaat Tempat Usaha Yang Strategis adalah Dambaan Para Pengelola Usaha Sebab :

  • Sangat Menguntungkan.
  • Dapat Memuaskan Dalam Segala Hal.
  • Adanya Kemudahan Dalam Segala Hal.
  • Memudahkan Pemasaran dan Penjualan Barang Dagangan.
Yang Menjadi Ukuran Menempatkan Tempat Usaha Yang Paling Strategis Adalah :
  • Dapat Menjamin Kelangsungan Hidup Perusahaan.
  • Dapat Menjamin Kepuasan Kebutuhan Para Konsumen.
  • Adanya Fasilitas Pemerintah Daerah.
  • Dapat Menjamin Keamanan Perusahaan dan Para Pembeli.
  • Transportasi Banyak dan Mudah di Dapatkan dengan Ongkos Relatif Rendah.
Semoga bermanfaat...



Cara Membuat Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP

Assalamualaikum Wr. Wb.


Cara Membuat Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP | Berdasarkan Peraturan Mentri perdagangan Republik Indonesia Nomor 36/M-DAG/PER/9/2007 tentang penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah Surat izin untuk dapat melakukan kegiatan usaha perdagangan yang di keluarkan instansi pemerintah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan sesuai Domisili Perusahaan. Surat ini diperlukan untuk melaksanakan kegiatan usaha dalam bidang perdagangan dan jasa.
Contoh Surat Izin Usaha Perdagangan

Cara Membuat Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP
Untuk Membuat Akta Pendirian perusahaan di Perlukan Dokumen-dokumen Berikut :

  • Fotokopi Kartu Penduduk (KTP) pada Pendiri, minimal 2 orang.
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK) Penaggung Jawab/Direktur.
  • Fotokopi NPWP Penaggung Jawab.
  • Foto Penaggung Jawab Perusahaan ukuran 3 x 4, sebanyak 2 Lembar Berwarna.
  • Fotokopi Lunas PBB Tahun terahir sesuai Domisili Perusahaan.
  • Fotokopi Surat Kontak/sewa kantor atau bukti kepemilikan Tempat Usaha.
  • Surat Keterangan Domisili dari Pengelola Gedung jika berlokasi di gedung Perkantoran.
  • Surat Keterangan Domisili dari RT/RW (untuk perusahaan yang berdomisili di lingkungan Perumahan).
  • Foto Kantor Tapak Depan, tapak dalam (Ruang berisi Meja, Kursi, dan Komputer). Foto-foto ini di gunakan untuk mempermudah Survei lokasi untuk mendapatkan SIUP.
  Prosedur Surat Izin Tempat Usaha
  1. Mengajukan permohonan izin tempat usaha kepada camat atau bupati dengan melampirkan semua persyaratan administratif yang diperlukan.
  2. Apabila di kecamatan atau kabupaten terdapat Kantor Pelayanan Perizinan Satu Atap, surat permohonan bisa ditujukan kepada camat atau bupati melalui Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Satu Atap.
  3. Selanjutnya petugas dari pemerintah akan memeriksa tempat usaha kita untuk mencocokkan semua data dengan kondisi yang ada di lapangan. Jika ada ketidakcocokan atau kurang sesuai, petugas akan memberikan pengarahan.
  • SIUP Besar diberikan kepada perusahaan yang modal dan kekayaanya dalam akta pendirian di atas Rp 500.000.000,-
  • SIUP Sedang diberikan kepada perusahaan yang modal dan kekayaanya dalam akta pendirian di atas Rp 200.000.000,-
  • SIUP Kecil diberikan kepada perusahaan yang modal dan kekayaanya dalam akta pendirian sampai dengan Rp 200.000.000,-
Proses normal pembuatan SIUP membutuhkan waktu 2 minggu ( 14 hari kerja ) dan harga dari jenis SIUP berbeda - beda sesuai dengan domisili perusahaan yang bersangkutan.

Semoga bermanfaat....

Thursday, April 24, 2014

Cara Penangkaran Burung Cucak Rowo


Cara Penangkaran Burung Cucak Rowo

Cara Penangkaran Burung Cucak RowoBisnis Burung Cucak Rowo. Sebelum penangkaran Cucak Rawa dimulai, terlebih dahulu perlu dilakukan seleksi atau pemilihan terhadap burung-burung ini, terutama apabila jumlah yang dimiliki cukup banyak. Tetapi apabila burung yang ada jumlahnya terbatas, maka seleksi semacam tidak perlu dilakukan. Seleksi ini dimaksudkan agar memperoleh pasangan calon induk yang memenuhi syarat, yang diharapkan dapat menghasilkan keturunan yang bermutu dan memuaskan.


Calon untuk Induk Penangkaran

Burung yang disiapkan untuk keperluan penangkaran harus memiliki semua kriteria sebagai calon induk. Kriteria tersebut antara lain:

1. Mutu dan kualitas burung harus baik; memiliki mental yang bagus; suara kicaunya bagus, nadanya bagus, volumenya bagus, iramanya bagus, jarak jangkaunya jauh, dan bersih atau kristal.
2. Fisik sempurna, dalam arti tidak cacat.
3. Sehat, dalam arti tidak sakit-sakitan.
4. Baik pejantan maupun betinanya sudah siap kawin.
5. Mau dan dapat ditangkarkan dalam arti mampu kawin secara normal
6. Dari keturunan yang baik dan mempunyai keturunan yang baik pula (tidak cacat, rajin, dan sayang mengasuh anaknya)

Kunci keberhasilan penangkaran cucak rowo

Keberhasilan penangkaran sangat ditentukan oleh sangkar atau kandang yang digunakan cocok atau tidak. Sangkar atau kandang penangkaran adalah sangkar atau kandang yang diperuntukkan sebagai tempat menangkarkan atau mengembangbiakkan pasangan burung Cucak Rawa yang telah siap dan memenuhi kriteria untuk dijodohkan. Oleh sebab itu, harus dibedakan antara sangkar untuk pemeliharaan atau kurungan dengan sangkar untuk penangkaran.sangkar untuk penangkaran lebih tepat disebut kandang. Selain ukuran yang jauh lebih luas, kandang juga memerlukan berbagai peralatan yang dapat mendukung serta membantu usaha penangkaran.

Agar sesuai dengan habitat dan kehidupan aslinya di alam bebas, atau setidak tidaknya mendekati, maka kandang penangkaran ini harus memenuhi beberapa persyaratan antara lain:

Lokasinya cocok dan strategis.
- Cocok : artinya banyak faktor pendukung yang memperlancar usaha penangkaran, antara lain cukup mudah mendapat air dan makanan; tersedia listrik sebagai pemanas dan penerangan, lingkungan tidak terlalu dekat dengan keramaian yang mengganggu, kecuali kicau burung. Selain itu, ada tempat untuk membuang sampah atau kotoran, serta jauh dari binatang yang dapat mengganggu suasana penangkaran.

- Strategis : lokasi penangkaran mudah dikenal dan dijangkau para penggemar, dekat dengan jalan serta transportasinya mudah. Kalau mungkin tidak berada dalam kota dan lebih baik lagi bila berlatar belakang pegunungan yang masih menyerupai hutan. Hal ini akan sangat mendukung keindahan suasana penangkaran. Karena, selain hasil yang akan diharapkan, kombinasi antara alam yang indah dan kicauan burung yang akan memberikan kenikmatan tersendiri. Tersedianya tenaga, bahan, dan sarana penunjang lainnya perlu pula dipertimbangkan, karena hal ini akan membawa kemudahan serta mendukung perkembangan penangkaran.

Kandang penangkaran yang baik dan cocok adalah kandang yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:
  1. Bahan kerangka dari kayu yang kuat, tidak mudah lapuk, dan tahan lama .
  2. Lantai dasar terbuat dari batu kali, batu apung, kerikil pasir dan tanah atau lumpur. Komposisi ini menyerupai kehidupan asli di hutan sehingga memenuhi kebutuhan dan sarana merawat diri bagi burung. Misalnya batu apung untuk mengasah paruh, pasir sebagai tempat mandi debu dan lain sebagainya.
  3. Kolam atau rawa buatan dibuat dari semen dan batu alam yang dibentuk sealami mungkin agar tampak luas sehingga burung akan merasa senang, betah dan merasa gembira Dengan kandang yang ideal, yaitu panjang 3m, lebar 2m dan tinggi 3m yang umumnya dilengkapi dengan pohon perdu serta tempat mandi yang cukup membuat burung Cucak Rawa merasa nyaman.

Berikut ini saya sajikan gambaran kasar kandang penangkaran. Model kandang penangkaran ini bisa digunakan untuk kandang berbagai macam burung, tinggal disesuaikan ukurannya. Tetapi sesungguhnya kandang penangkaran tidak ada yang ideal sebab semuanya diawali dengan kondisi yang ada saja. Bisa jadi Andapunya bekas kamar mandi, kamar kost-kostan dsb yang bisa disulap jadi kandang penangkaran. Yang penting, sirkulasi udara cukup dan syukur-syukur bila mendapat sinar matahari pagi.

Panjang x lebar x tinggi: 90x90x180

Bahan

Batas samping kanan-kiri dan belakang = dinding/ tembok atau papan yang tahan lama.
justify;"> Atas = bagian yang tertutup bisa langsung di atasnya adalah genting dengan semua bagian kandang sudah tertutup kawat strimin.
Tangkringan = kayu asem, kayu jati serutan dll yang penting keras, dengan diameter sekitar 2 – 3 cm.
Papan tempat pakan (F) kayu yang kuat.
Rangka dari Kayu atau bahan yang tahan lama

wadah sarang alternatif yang juga disukai cucar rowo (CR) yang terbuat dari kelapa tua yang dibelah jadi dua dan diambil dagungnya dan tempurungnya, seperti di bawah ini:


Pemilihan pasangan cucak rowo

Keberhasilan penangkaran burung Cucak Rawa sangat ditentukan oleh pasangan baru yang akan ditangkarkan sebagai calon induk. Untuk menentukan induk yang baik, faktor-faktor berikut ini harus diperhatikan, yakni:

1. Mutu atau Kualitas
Burung yang akan ditangkarkan sebaiknya telah benar-benar diseleksi kualitasnya, yang meliputi mutu suara atau kicau, mental dan jiwanya, keutuhan fisik serta daerah asal (peringkat teratas saat ini adalah Cucak Rawa yang berasal dari Sumatera).

2. Umur Burung
Umur burung yang akan ditangkarkan sangat menentukan kualitas piyik atau anakan yang dihasilkan. Anak atau piyik dari induk yang terlalu muda selain kondisi fisiknya lemah, juga kicau atau suaranya akan kurang keras atau bantas. Kemungkinan lain adalah induk muda ini kurang atau belum mampu merawat anaknya dengan baik, sehingga kemungkinan mati di saat kecil sangatlah besar. Sebaliknya, induk yang umurnya terlalu tua selain sudah kurang produktif, telur yang dierami kemungkinan tidak dapat menetas. Kalaupun dapat menetas anaknya kurang sehat atau bahkan mati,

Umur yang baik bagi penangkaran burung Cucak Rawa adalah 2 tahun bagi pejantan dan 1,5 tahun bagi betina, sebab pada umur tersebut Cucak Rawa telah mencapai dewasa kelamin. Apabila induk burung yang ditangkarkan berasal dari satu keturunan (dari induk yang sama), penangkaran dapat dimulai pada umur 1,5-2 tahun.

3. Asal-usul Pasangan
Satu induk yang sama, yakni dari satu tetasan yang pada umumnya terdiri atas jantan dan betina.Keuntungan pasangan dari induk yang sama ini adalah lebih mudah menjodohkannya
serta mudah pula menentukan jantan dan betinanya, karena mereka telah berpasangan sejak menetas. Kelemahannya adalah, keturunannya tidak mungkin menghasilkan kombinasi suara lain karena berasal dari satu darah atau satu garis keturunan.

4. Jenis Kelamin
Sering terjadi, karena ketidaktahuan penangkar, burung yang dijodohkan adalah pasangan yang terdiri atas jantan semua atau betina semua. Hal ini sering dialami oleh penangkar pemula. Walaupun burung yang dijodohkan adalah betina semua, dapat bertelur. Hal ini mungkin terjadi bila gizi yang diperlukan oleh burung tercukupi. Penentuan jenis kelamin sangat menentukan keberhasilan penangkaran, sebab bila sampai salah, penangkaran akan mengalami kegagalan. Untuk menentukan jenis kelamin ini telah duraikan di atas secara rinci.

5. Kecocokan Pasangan burung
Burung yang telah ditentukan jenis kelaminnya belum menjamin pasangan ini dapat akur atau jodoh dan dapat menghasilkan telur atau keturunan. Burung jantan dan betina yang disatukan dalam sangkar belum pasti cocok, mereka dapat saling menyerang, dan mungkin pula si jantan kalah oleh betinanya. Dalam hal semacam ini, pasangan burung ini harus segera dipisahkan agar tidak mengalami kerusakan bahkan dapat mengakibatkan matinya salah satu burung.

6. Kesehatan burung
Burung yang disiapkan untuk induk, hendaknya betul-betul telah diseleksi kesehatannya, baik kesehatan fisik maupun mentalnya lebih-lebih pada burung yang cacat. Burung yang kurang sehat atau tidak fit tidak mungkin menghasilkan anakan yang yang baik seperti yang diharapkan.bila burung yang dijodohkan ini sakit, akibatnya akan lebih fatal. Oleh karena itu, burung yang dijodohkan harus selalu dijaga kesehatannya melalui perawatan, pemberian makan yang baik serta kebersihan kandangnya. Selain umur prodiktifnya panjang, kesehatan burung juga akan menghasilkan keturunan yang baik dan memuaskan.
Semoga bermanfaat.....



sumber : http://budidayanews.blogspot.com/2011/03/cara-penangkaran-burung-cucak-rowo.html